Tentang Film
Film You Are The Apple In
My Eyes merupakan film yang diangkat dari kisah nyata
percintaan remaja yang dituangkan dalam novel. jadi, film ini diangkat dari
novel berdasarkan kisah nyata sang penulis yaitu Giddens Ko. Giddens Ko juga
membuat debut sebagai seorang sutradara lewat film ini. menurut saya salah satu
aspek terpenting mengapa film ini sanggup mengaduk-aduk emosi dan perasaan
setiap orang yang menontonnya adalah karena kepiawaian sang sutradara yang tahu
betul kondisi saat dulu dia melewati masa-masa sekolahnya dan berusaha membuat
setiap orang yang menonton setiap adegan teringat kembali dengan masa-masa
sekolahnya yang penuh kenakalan dan ulah-ulah jahil serta adanya kisah
percintaan diantara mereka.
Sinopsis dan Review
setting cerita dimulai dengan ko ching teng
mengedarai sepeda menuju ke sekolahnya, ini juga merupakan bagian pengenalan
tokoh-tokoh cerita. adegan yang paling kocak disini adalah adegan onani di
kelas ala ching teng dan bo-chun dimana sasaran dari mereka adalah sang guru
wanita di depan kelas yang sedang menjelaskan pelajaran, dijamin tertawa
abis-abisan kalo lihat ini adengan. ching teng dan bo-chun saling beradu cepat
siapa yang orgasme duluan.belum sempat orgasme aksi bo-chun ini dihentikan lao
tsao menggunakan karet. bo-chun pun berteriak dan akhirnya sang guru ( wanita )
curiga dan mulai menyuruh bo-chun membaca sambil berdiri tapi bo-chun ngak mau
berdiri dan ching teng tertawa, melihat ching teng tertawa sang guru lalu
menyuruh ching teng yang berdiri sambil membaca namun ching teng tidak mau
berdiri. setelah dipaksa sang guru dengan nada yang keras ching teng pun
berdiri dan terlihat lah celananya yang terbuka. sang kepala sekolah juga
meminta tolong shen chia yi untuk mengawasi ching teng serta membantunya
belajar. inilah yang membuat cerita ini menjadi menarik dimana kutu buku VS
anak bandel. lao tsao dan a-ho diam-diam menyukai shen chia yi lebih dulu
dibanding dengan ko ching teng dan bo-chun. lao tsao bahkan sempat meminta
tolong ko ching teng membuat surat cinta untuk shen chia yi dengan iming-iming
kartu mainan terbaru. a-ho juga tak ketinggalan selalu berusaha mendekati shen
chia yi dengan berbagai cara salah satunya lewat tiket konser namun kadangkala
selalu gagal dan tidak berhasil. namun, kelak a-ho akan jadian dengan shen chia
yi tapi hanya selama 1 bulan.
karena ulah aneh dan gila onani ala ko ching teng
di dalam kelas. ia dipindahkan duduk di depan shen chia yi sejak inilah ching
teng banyak berubah dan mulai menyukai shen chia yi. adegan yang menurut ane
wajib dibahas adalah saat shen chia yi lupa membawa buku pelajaran bahasa
inggris dan ching teng malah memberikan buku bahasa inggris miliknya kepada
shen chia yi. lantas, ching teng mendapat amarah yang keras dan sang guru
bahasa inggris dan terpaksa dihukum di luar kelas ( loncat-loncat sambil angkat
kursi di lantai ). mungkin hal ini juga yang membuat shen chia yi menyadari
kebaikan hati ching teng dan mulai menyukainya. shen chia yi dan ko ching teng
lalu bertarung untuk menjadi yang terbaik di sekolahnya, jika ko ching teng
menang maka shen chia yi akan mengikat rambutnya. setelah berjuang dan belajar
mati-matian akhirnya hasil ujian pun keluar dan shen chia yi yang menang. ko
ching teng sedikit kecewa, saat sedang belajar bersama dalam kelas ( hanya ko
ching teng dan shen chia yi ). ching teng akhirnya keluar dan pergi ke salon
untuk memotong botak rambutnya. saat kembali ke ruang kelas chia yi pun tertawa
melihat rambut botak ching teng. keesok harinya giliran shen chia yi yang
mengikat rambutnya dan membuat ching teng senang melihatnya.
tiba suatu hari dimana uang kas kelas hilang.
kepala sekolah lalu masuk dan berniat mengeledah semua tas murid. mereka lalu
disuruh menulis di kertas nama-nama teman mereka yang mereka curigai namun, hal
ini tidak disetujui oleh ching teng dan teman-teman. mereka bahkan menolak hal
ini dan shen chia yi juga ikutan menolak maksud sang kepala sekolah. adegan
yang bikin saya geger adalah dimana ching teng melemparkan tas miliknya ke
kepala sekolah yang diikuti oleh semua murid. gila, berani banget ini ching
teng sama kepala sekolah aja ngak takut... singkatnya mereka berenam dihukum
oleh sang kepala sekolah. mereka berdiri di teras sekolah, tangan diletakan
didepan dan kaki ditekuk. hal ini tentu membuat shen chia yi menangis namun,
sepertinya ia cukup terhibur ketika dikatakan tetap cantik meski menangis.
Masa-masa sekolah akhirnya selesai dan mereka lulus
semuanya. setiap orang mulai sibuk mempersiapkan diri untuk masuk perguruan
tinggi dan mengikuti ujian masuk. tiba-tiba shen chia yi menelepon ko ching
teng dan mengatakan bahwa dia gagal masuk di universitas yang diinginka.
mendengar hal ini ko ching teng lalu datang menenangkan shen chia yi yang
menangis sedih. namun, akhirnya shen chia yi masuk universitas keguruan ( tamat
jadi guru deh ). ternyata bo-chun juga gagal di ujian awal dan harus ikut ujian
ulang. a-ho juga masuk ke universitas favoritnya serta lao tsao yang juga masih
mengenggam mimpinya untuk bermain di NBA meski sudah masuk universitas. cerita
ini menegaskan bahwa tidak setiap orang pintar itu memiliki keberuntungan yang
sama. mereka semua masuk universitas yang berbeda-beda.
masa-masa kuliah awal ternyata cukup menghebohkan
apalagi bagi ko ching teng yang harus menjadi anak asrama. dalam kamarnya ia
harus berbagi dengan 3 orang temanya. 1 anak komputer yang kerjaanya cuma
bermain di depan komputer dan 1 lagi anak olahragawan, tiap hari selalu
mengangkat beban. namun, mereka tetap bisa berkomunikasi dengan baik karena
memiliki kesamaan dalam hal film xxx. inilah yang menjadi permesatu mereka.
bahkan ada adengan dimana 3 orang ini melakukan onani bersama. setiap malam
semua anak lelaki antri di depan telepon umum di kampus untuk menelepon sang
kekasih tak terkecuali ching teng yang juga ingin menelepon shen chia yi.
ternyata ching teng cemburu jika ada pria yang akan memegang dan menggadeng
tangan shen chia yi saat pesta dansa mahasiswa baru. ching teng tidak rela oran
lain memegang dan menggandeng tangan shen chia yi karena ia saja belum pernah
melakukanya.
ko ching teng dan shen chia yi akhirnya saling
janjian untuk bertemu dan kencan saat liburan natal tiba. mereka menghabiskan
waktu dengan pergi ke pasar, berfoto dan berjalan di rel kereta api serta
melepaskan lampion ( mirip balon sih ) yang ditulis dengan keinginan mereka. ko
ching teng mengatakan pada shen chia yi bahwa ia sangat menyukai shen chia yi namun
ko ching teng ternyata cukup takut jika shen chia yi menolak dirinya sehingga
dia tidak ingin mendengar jawaban shen chia yi dan megatakan pada shen chia yi
agar membiarkan dia untuk terus menyukai shen chia yi . padahal shen chia yi
juga menyukai ko ching teng dan menulis di lampion tersebut " Mari Kita
Berpacaran". namun sayang ko ching teng tidak menyadarinya.
kembali lagi ke kehidupan kampus, ko ching teng
berusaha menunjukkan hal terbaik yang ia miliki kepada shen chia yi. setelah
berpikir cukup lama akhirnya ia menemukan ide membuat turnamen pertarungan
antar mahasiswa di kampusnya dan mengundang shen chia yi untuk datang
melihatnya. sayang, shen chia yi ternyata tidak menyukai ide gila ching teng
dan malah memarahi ching teng karena melukai dirinya sendiri dan terus bersikap
kekanak-kanakan. ching teng lalu emosi dalam suasana hujan dan lantas berkata
bahwa hanya orang bodoh yang terus mengejar shen chia yi sampai saat ini sambil
berjalan dalam hujan meninggalkan shen chia yi. adengan ini benar-benar sedih
banget dilihat. singkatnya hubungan ching teng dan chia yi pun retak dan hal
ini terdengar oleh teman-teman ching teng di masa sekolah yang juga menyukai
chia yi, a-ho langsung naik kereta menuju taipe dan lao-tsao langsung naik
motor ke taipe. namun kereta lebih cepat dan a-ho mendekati shen chia yi,
hasilnya a-ho dan shen chia yi pun jadian. lao-tsao ternyata marah dengan ching
teng yang begitu bodoh melepaskna shen chia yi dan lantas membawanya ke suatu
tempat sepi dan memukulnya disitu. mereka berdua pun akhirnya saling pukul.
benar-benar gentleman banget ini orang.
Hubungan a-ho dan chia yi hanya berumur 1 bulan dan
akhirnya putus. setelah beberapa lama mereka semua sibuk dengan kuliahnya.
hingga tiba-tiba ada gempa hebat di taiwan, ko ching teng ternyata masih
mengingat shen chia yi sambil berlari mencari sinyal handphone. ko ching teng
lalu menelepon shen chia yi dan menanyakan kabarnya. shen chia yi malam itu
berjalan dengan seorang pria yang kelak akan menikah denganya. mereka berdua
lalu bernostalgia dan mengenang masa lalu mereka sambil memandang ke arah
langit dengan cahaya rembulan yang terang.
akhir semester akhirnya tiba dimana semua mahasiswa
sibuk belajar dan datang ke perpustakaan. ching teng juga ikut-ikutan datang ke
perpustakaan bukan untuk belajar tapi malah sibuk menulis ceritanya di
internet. disaat teman-temanya ada yang sudah bekerja. a-ho bekerja sebagai
sales asuransi, lao-tsai yang menjadi sales mobil ( 2 mobil terjual 1 hari ),
Gai Bi menjadi pegawai perpustakaan ( tiap hari godain cewek di perpustakaan ),
chia wei juga sudah menjadi artis manga dan sangat terkenal, dan Bo-chun yang
juga pergi ke amerika melanjutkan sekolahnya. hingga suatu hari tiba-tiba shen
chia yi menelepon ko ching teng dan menanyakan kabar ko ching teng. ko ching
teng lalu bertanya apakah chia yi ingin dikejar oleh dirinya lagi namun, shen
chia yi malah berkata mungkin ching teng tidak bisa mengejarnya lagi dan
mengatakan bahwa ia akan segera menikah. shen chia yi juga mengatakan bahwa
ching teng adalah orang pertama yang diberi tahu.
singkatnya mereka semua akhirnya berkumpul dan
datang ke acara pernikahan shen chia yi. sambil bercerita tentang masa sekolah
mereka dan merasa tidak rela jika shen chia yi menikah dengan orang lain dan
juga mereka mengatakan kepada chia wei bahwa tidak mungkin rasanya mendoakan
shen chia yi bahagia karena menikah dengan orang lain. tiba-tiba ruangan
menjadi gelap dan pengantin pria/wanita pun masuk diiringi suara musik khas
acara pernikahan , suasana langsung menjadi haru dan ching teng terpana dengan
wajah bahagia shen chia yi dan hati kecilnya mulai sadar bahwa ia salah dalam
menilai hal ini dan lantas berkata dalam versi english seperti ini "If you really like a girl. It is impossible
to see her marry to another guy and still bless them. True love means someone
should sneak up and stabs the groom in the back. But I am wrong. In fact, when
you really like a girl, you'd be happy for her. When you see her finding her
Mr. Right. You will want them to be together. And to live happily ever after."
artinya kalu diterjemahkan kurang lebih begini "jika kamu benar-benar
menyukai seorang wanita. sangat tidak mungkin melihatnya menikah dengan pria
lain dan mendoakannya. cinta sejati berarti seseorang harus diam-diam menikam
pengantin pria dari belakang. tapi, aku salah. nyatanya, ketika kamu
benar-benar menyukai seorang wanita, kamu akan bahagia ketika melihatnya
menemukan pasangannya. kamu akan menginginkan mereka bersama dan hidup
bahagia".
Setelah pasangan pengantin masuk dan berfoto dengan
keluarga masing-masing. teman-teman shen chia yi juga ingin berfoto dengan
pengantin. saat sedang berfoto Gai Bi mencoba bercanda dengan pengantin pria
dengan berkata " Kami memberikan Angpao sebanyak ini jika kami ingin
mencium pengantin wanita boleh kan". lalu pengantin pria pun menjawabnya
"boleh saja jika pengantin wanita boleh". shen chia yi lalu menjawab
"boleh saja". pengantin pria pun mulai beralasan jika ingin mencium
pengantin wanita maka mereka harus mencium dia seperti mereka ingin mencium
shen chia yi. mereka semua tampak kecewa dengan jawaban pengantin pria namun,
ko ching teng tampaknya tidak ingin membuang kesempatan ini. ia lantas langsung
maju dan mencium bibir pengantin pria dengan ganas sampai termundur di meja dan
terkapar dimeja sambil terus dicium dengan liar. semua yang melihat lantas
menelan ludah melihat adegan dan aksi ko ching teng. namun, shen chia yi malah
tertawa haru dengan ulah ko ching teng dan mulai teringat akan masa-masa mereka
saat bersama dulu. setelah selesai mencium sang pengantin pria, ko ching teng
lalu berdiri dan menatap shen chia yi dengan senyuman manisnya dan shen chia yi
hanya tersenyum dengan ulah ching teng yang masih kekanak-kanakan. Ending
cerita ini sebenarnya cukup sedih namun dikemas agak kocak. Selamat jalan masa
remajanku. You Are The Apple In My
Eyes.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar